Makanan tinggi lemak tak selalu buruk. Melihat pentingnya lemak dalam
makanan untuk kesehatan, peneliti dari Lund University di Swedia lakukan
penelitian dengan memeriksa sejumlah sumber lemak jenuh dan lemak jenis
lainnya yang dikaitkan bagi kesehatan kita.
Seperti dilansir dari laman Mirror pada Sabtu (4/4/2015) para peneliti menyebut, konsumsi empat butir telur seminggu dikatakan bisa mengurangi risiko diabetes tipe 2 sebesar 37 persen, dibanding pria yang hanya mengonsumsi sebutir setiap minggu.
Selama ini telur dianggap tidak sehat karena memengaruhi kadar kolesterol. Tapi, penelitian terbaru ini justru menunjukan sebaliknya. "Konsumsi empat butir telur per minggu tidak berpengaruh lebih," kata peneliti itu.
Hanya saja, daging tinggi lemak tidak masuk `daftar` karena berisiko meningkatkan diabetes tipe dua.
Seperti dilansir dari laman Mirror pada Sabtu (4/4/2015) para peneliti menyebut, konsumsi empat butir telur seminggu dikatakan bisa mengurangi risiko diabetes tipe 2 sebesar 37 persen, dibanding pria yang hanya mengonsumsi sebutir setiap minggu.
Selama ini telur dianggap tidak sehat karena memengaruhi kadar kolesterol. Tapi, penelitian terbaru ini justru menunjukan sebaliknya. "Konsumsi empat butir telur per minggu tidak berpengaruh lebih," kata peneliti itu.
Hanya saja, daging tinggi lemak tidak masuk `daftar` karena berisiko meningkatkan diabetes tipe dua.